Tidak terasa sudah dipertengahan 2017. Rasanya tahun ini biasa-biasa saja. Tidak mau tahun 2017 berlalu begitu saja, saya putuskan membuat Resolusi Tengah Tahun.
Saya bukan tipe orang yang rajin bikin Resolusi Awal Tahun. Tapi rasanya seru juga buat resolusi pencapaian pada tahun-tahun tertentu.
Sebelum 2017 berlalu, rasanya 7 hal dibawah ini wajib saya kerjakan.
#1 Hadiah Ulang Tahun untuk Ibu
Hayo ngaku siapa yang suka lupa ulang tahun ibu? Padahal ibu sendiri tidak pernah lupa ulang tahun anaknya loh.Saya termasuk golongan yang suka lupa ulang tahun ibu. Lebih tepatnya terlewatkan. Biasanya saya baru ingat setelah 2 atau tiga hari berlalu dari dari H. Yang paling saya ingat ya bulannya. Biasanya kalau sudah memasuki bulan ulang tahun ibu, saya akan cepat-cepat cek fotokopi KTP ibu untuk memastikan tanggal lahirnya (Psst… biar bisa nyontek usia ibu juga).
Tahun lalu, ibu tidak dapat kado ulang tahun dari saya. Tahun ini saya punya tekad untuk kasih kado ke beliau. Kalau kamu bagaimana? Sudah pernah kasih hadiah ulang tahun untuk ibu?
Bagi yang sudah beranjak dewasa, sepertinya sudah saatnya untuk gantian kasih hadiah ulang tahun. Waktu kecil dulu, kerap kali saya dimanjakan dengan hadiah ulang tahun. Sekarang sudah saatnya ibu yang dimanjakan. Apalagi karena saya sudah mulai bisa mengumpulkan pundi-pundi dari hasil freelance dimana-mana. Sudah bisa dikatakan berpenghasilan walupun masih mahasiswa. Jadi tidak ada alasan untuk tidak kasih kado ulang tahun ke ibu.
#2 Kartu Ucapan Hari Ibu
Mungkin bagi kamu, kartu ucapan hari ibu terdengar simple. Tapi bagi saya ini hal yang susah dilakukan. Keluarga saya bukan tipe yang romantis. Kalau orang tua ulang tahun, mengucapkan kalimat “selamat ulang tahun” saja rasanya berat sekali. Butuh perjuangan buat bisa mengucapkan satu kalimat itu untuk orang tua sendiri. Geli aja gitu. Malah lebih mudah ucapin kalimat itu ke mantan dari pada ke orang tua.Nah apalagi ucapan di Hari Ibu.
Beberapa tahun terakhir saya tidak pernah memberikan ucapak selamat hari ibu ke ibu saya. Tahun ini, saya usahakan bisa kasih ucapan spesial di Hari Ibu teruntuk Ibunda tercinta. Saya enggak mau nyesel belakangan kalau sampe saya tidak sempat memberi ucapan di hari special itu pada ibu saya. Siapa yang tau usia masing-masing akan berakhir di angka berapa kan?
#3 Beli Bikini Baru
Banyak yang menghujat pemakai bikini. Tapi, saya suka tidak ambil pusing omongan orang. Termasuk omongan orang soal bikini. Yah toh saya pakai bikini memang pada tempatnya. Bikininya saya pakai di pantai atau kalau saat diving. Yang penting tidak saya pakai ke mall kan? Jadi tidak masalah.Sebelum 2017 berlalu, saya mau beli bikini baru. Bikini saya yang paling baru itu saya belinya tahun lalu. Sudah hampir setahun kan. Yah abisan si bikini ini harganya lumayan bikin kocek meraung.
Sempet ada temen yang tanya apa bedanya bikini yang harganya puluhan ribu sama yang ratusan ribu? Cuma menang di mereknya ya?
Mungkin kelihatan di gambar sama saja. Tapi pengalaman pemakaiannya akan jauh beda loh. Bikini dari label tertentu yang harganya bisa sampai ratusan ribu itu jauh berbeda dengan yang puluhan ribu dari segi bahannya dan teknologi yang diaplikasikan dalam pembuatan bikininya.
Bikini yang harganya suka bikin kocek meraung ini setelah dipakai renang akan dengan sangat mudah kering. Hanya diangin-anginkan saya sebentar, langsung kering. Trus saat dipakai main di air itu, bikininya tidak terasa berat. Bahannya juga tidak bikin kulit di bagian sensitive kita iritasi.
#4 Lebih Rajin Hadir di Acara Volunteer
Awal tahun ini, saya merasa gagal di satu komunitas volunteer yang saya ikuti. Banyak kegiatan volunteer yang tidak bisa saya hadiri karena bertabrakan dengan kepentingan lainnya. Sampai akhir masa jabatan tiba, saya rasa tidak ada hal signifikan yang bisa saya berikan pada komunitas itu. Memang saya sok sibuk nampaknya. Silahkan kalau kalian mau hujat saya sok sibuk.Mulai awal tahun ini, saya tidak mau kecolongan lagi.
Sudah ditekadkan untuk lebih rajin hadir di kegiatan mingguan. Tapi beberapa bulan ini masih belum bisa dilaksanakan tekadnya. Karena saya masih di negeri orang. Niat yang ini masih harus ditunda sampai saya balik ke Indonesia.
#5 Beli Parfum Baru
Saya bukan penggemar parfum. Tapi ada satu parfum yang bikin saya jatuh hati dari masa SMA sampai sekarang. Waktu itu parfum ini dipakai temen saya. Tapi nampaknya saya lupa tanya nama parfumnya apa.Beberapa hari lalu akhirnya saya tau nama parfum itu apa. Ini dari hasil ngubek-ngubek toko parfum orang. Berhubung sudah tau nama parfumnya apa, saya bertekad beli parfumnya segera. Tapi, butuh usaha ngumpulin duit dulu. Karena harga parfumnya lumayan.
Kalau nama parfumnya, saya tidak mau bocorin. Nanti wangi parfum kita samaan. Tidak mau ah!
#6 Cetak Momen Travelling
Ada saudara saya yang gemar sekali mencetak foto-foto liburannya bersama keluarga untuk dipanjang di dinding rumah. Seru juga nampaknya. Saya jadi terinspirasi untuk cetak foto-foto travelling saya juga. Kalau dihitung-hitung sudah lumayan banyak juga kota yang pernah saya singgahi.Kan seru kalau bisa berbagi cerita melalui foto-foto yang dipajang ke saudara atau kerabat yang berkunjung ke rumah.
Kan sayang kalau foto-foto serunya Cuma disimpan dalam folder di laptop.
#7 Beliin Mama HP Baru
Hp tinat-tinut mama saya sudah lama rusak. Rusaknya itu bukan tidak bisa dipakai telfonan. Tapi rusak dari segi fisik. Pokoknya sudah tidak layak. Bayangkan saja, tombol-tombol angkanya sampai pada rontok. Habisan mama saya suka lupa naronya sampai-sampai diduduki. Hasilnya, yah bodinya sudah tidak manusiawi lagi bentuknya. Ini faktor pertama.Faktor keduanya, selama saya di negeri orang, kalau telfonan sama mama selalu menyusahkan banyak pihak. Mama saya harus numpang smartphone tetangga untuk bisa berkomunikasi sama anaknya yang jauh di benua lain.
Jadi, tahun ini memang saya perlu belikan mama HP baru. Belikan mama yang smartphone sekalian. Biar beliau bisa video call dengan saya, anaknya yang jarang di rumah.
Wuih saya malah nggak punya Bikini, Mbak hahaha. Andaikan saya Mama-mu Mbak maka saya bahagia bisa dapat hape baru. Karena kebetulan hapenya ini sudah minta ganti...
ReplyDeleteBaca poin 3 jadi ingat sesuatuuu...
ReplyDeleteKarena saya berhujab, tampaknya yang saya perlu beli adalah lingerie baru. Ha..ha...TFS mbak
Aku terinspirasi dari poin 3. Sepertinya aku kudu beli lingerie baru nih. Ha..ha...
ReplyDeletehihihi... nanti pasti ada rejekinya untuk mbak Rahmah kok. Sering-sering ikutan liputan blogger mbak. Siapa tau dapat doorprize hp baru.
ReplyDeleteWah, kok jadi mancing saya buat beli lingerie juga nih mbak haha
ReplyDelete